Semakin hari, aku ngerasa semakin bahagia en semakin yakin kebahagiaan iniy gag salah..
Semakin ke depan aku ngelihat ternyata kebahagiaan itu diawali dengan sebuah kebohongan..
Akupun tetap hidup dalam kebahagiaan itu meskipun tau dibalik itu ada kebohongan besar yang terjadi..
Semakin gag peduli dengan kebohongan itu,, aku mulai menyangkal diriku bahwa aku benar dan dia yang salah..
Akupun semakin keluar dari jalan yang bener..
Seakan mencoba menerobos kenyataan yang ada bahwa kebahagiaan yang awal kurasakan hanyalah semu..
Seakan menguap begitu saja dan pergi, tak kembali..
Semakin ke depan, semakin kutatap ketidakpastian..
Ingin melangkah ke depan, sangaat sulit..
Akhirnya sampailah aku di titik ini,,
titik kesadaran akan KESALAHANKU!!
Kesalahan mencintai, kesalahan bertindak, dan kesalahan mengambil keputusan.
Di titik ini aku merasa menjadi pihak yang gag pantes untuk dibela. Pihak yg bersalah.. Pihak ke 3.. Pihak yang seharusnya dimusnahkan!!Oh my God, aku jadi ngerasa seperti ada di kisah sinetron cinta yang berada pada posisi antagonis.
Sosok yang ingin menghancurkan hubungan orang lain..
Aku gag ingin terus berperan sebagai pihak antagonis karna Tuhan gag pernah ngajar aku untuk berada di posisi itu!!
Aku percaya.. Sekarang Tuhan mulai membuka mataku untuk melihat keberadaanku sekarang dan Tuhan ingin liat apa yang aku akan lakukan setelah menyadari posisiku sekarang..
Yup.. Bangkit dan bersinar buat Tuhan itu yang Tuhan mau!! Lupakan masalah, lupakan cerita sinetron itu dan kembali menjadi melii yang menatap TUHAN dan bukan menatap MASALAH!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar